Liputan6.com, Jakarta Era dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo memang sudah berlalu. Namun, Ballon dâOr tetap menjadi sorotan besar di dunia sepak bola.
Tahun lalu, Rodri berhasil mengejutkan publik dengan meraih penghargaan bergengsi itu. Ia mengalahkan Vinicius Jr yang menjadi favorit banyak pihak.
Sayangnya, Rodri tak bisa mempertahankan gelarnya. Cedera lutut parah yang ia alami membuatnya absen panjang.
Kondisi ini membuka peluang bagi nama-nama baru. Persaingan menuju Ballon dâOr 2025 menjadi semakin menarik dan sulit ditebak.
Laga-laga di Eropa serta ajang Piala Dunia Antarklub kini jadi panggung utama penentu. Semua mata tertuju pada siapa yang akan dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia.Ousmane Dembele akhirnya menunjukkan potensi terbaiknya bersama Paris Saint-Germain. Musim 2024/2025 menjadi momen penting dengan catatan 37 gol dan 16 assist.
Ia membantu PSG meraih empat gelar sekaligus, termasuk trofi Liga Champions yang lama ditunggu. Penampilan konsisten membuatnya jadi salah satu pemain paling berpengaruh di Eropa.
Gol krusial di Anfield dan Emirates, ditambah dua assist di final, memperkuat statusnya sebagai kunci sukses PSG. Tidak heran bila Dembele kini dianggap kandidat terkuat Ballon dâOr.Lamine Yamal tampil luar biasa bersama Barcelona di musim 2024-25. Ia mencatat 21 gol dan 26 assist sekaligus membawa Barca meraih La Liga, Copa del Rey, dan Supercopa de Espana.
Tak ada pemain yang pernah memenangkan Ballon d’Or sebelum berusia 21 tahun. Namun Yamal berpeluang besar mematahkan rekor tersebut karena masih punya tiga musim ke depan.
Meski jumlah golnya kalah dari dua rekan setim, banyak yang menilai Yamal adalah pemain paling berpengaruh di La Liga. Aksi briliannya di Liga Champions, terutama melawan Inter di semifinal, semakin memperkuat statusnya sebagai kandidat utama Ballon d’Or.Vitinha tampil gemilang pada musim 2024/2025 bersama Paris Saint-Germain. Ia mencatat delapan gol dan delapan assist serta membantu tim meraih empat trofi bergengsi.
Namanya sempat dianggap kejutan saat masuk nominasi Ballon dâOr tahun lalu. Kini, posisinya justru semakin kuat dan diyakini tidak akan lepas dari lima besar kandidat 2025.
Performa konsistennya membuat Vitinha dijuluki jantung permainan PSG. Selain itu, ia juga berperan besar membawa Portugal menjuarai UEFA Nations League.Raphinha mencatat musim luar biasa bersama Barcelona pada 2024/2025. Ia sukses menorehkan 39 gol dan 25 assist sekaligus mengantar tim meraih treble domestik.
Performa gemilang itu membuatnya menjadi sosok paling menentukan di lini serang Barcelona. Padahal, musim panas lalu ia nyaris dilepas jika transfer Nico Williams benar-benar terwujud.
Kini, Raphinha tampil di level terbaik sepanjang kariernya. Namun, peluangnya memenangkan Ballon dâOr tetap diragukan.Mohamed Salah kembali membuktikan kualitasnya di musim 2024/2025 bersama Liverpool. Ia mencetak 36 gol dan 24 assist serta membawa The Reds menjuarai Premier League.
Kontrak baru berdurasi dua tahun membuat masa depannya tidak lagi menjadi spekulasi. Di bawah arahan Arne Slot, Salah menemukan kembali ketajaman terbaiknya.
Namun, peluang meraih Ballon dâOr sedikit meredup usai tersingkir dari Liga Champions dan kalah di final Carabao Cup. Meski begitu, ia tetap berpeluang mencatat sejarah sebagai pemain Afrika pertama sejak 1995 yang meraihnya.