Manchester United: Lima Transfer Terburuk dalam Sejarah Klub
Manchester United telah lama menjadi salah satu kekuatan besar di dunia sepak bola, tetapi tidak semua keputusan transfer yang diambil oleh klub terbukti berhasil. Meskipun memiliki sejarah sukses di lapangan, beberapa pembelian pemain Manchester United tetap menjadi bahan pembicaraan negatif. Berikut adalah lima transfer terburuk dalam sejarah klub Setan Merah:
1. Paul Pogba
Paul Pogba kembali ke Manchester United pada 2016 dengan biaya transfer yang memecahkan rekor dunia. Namun, performanya di Old Trafford tidak sesuai harapan. Meskipun memiliki momen gemilang, Pogba sering tidak konsisten dan cedera, sehingga akhirnya kembali ke Juventus.
2. Jadon Sancho
Jadon Sancho dianggap sebagai talenta muda yang cerah ketika didatangkan oleh Manchester United pada 2021. Namun, Sancho gagal menunjukkan potensinya di klub dan sering menemui masalah di luar lapangan. Akhirnya, Sancho dipinjamkan kembali ke Dortmund sebelum akhirnya berlabuh di Chelsea.
3. Antony
Antony merupakan pemain yang diidamkan oleh Erik ten Hag, tetapi performanya di Manchester United tidak memuaskan. Meskipun dibayar mahal, Antony kesulitan beradaptasi dengan permainan di Liga Inggris dan akhirnya dipinjamkan ke Real Betis.
4. Harry Maguire
Harry Maguire menjadi bek termahal dalam sejarah sepak bola saat didatangkan oleh Manchester United. Namun, performanya tidak konsisten dan sering membuat blunder di lapangan. Akibatnya, Maguire kehilangan jabatannya sebagai kapten klub.
5. Juan Sebastian Veron
Juan Sebastian Veron datang ke Manchester United dengan harapan tinggi pada tahun 2001, tetapi penampilannya tidak sesuai dengan ekspektasi. Veron gagal beradaptasi dengan permainan Inggris dan akhirnya pindah ke Chelsea setelah hanya dua tahun di Old Trafford.
Meskipun Manchester United telah melakukan beberapa pembelian pemain yang tidak berhasil, klub terus berusaha untuk memperbaiki skuad mereka dan kembali meraih kesuksesan di masa depan. Semoga keputusan transfer yang diambil oleh klub dapat lebih cerdas dan membawa dampak positif bagi tim.
6. Memphis Depay
Memphis Depay adalah pemain yang didatangkan oleh Manchester United dengan harapan besar pada tahun 2015. Namun, performanya tidak sesuai dengan ekspektasi dan ia kesulitan untuk beradaptasi dengan gaya bermain di Liga Inggris. Setelah beberapa musim yang kurang memuaskan, Depay akhirnya pindah ke Lyon.
7. Alexis Sanchez
Alexis Sanchez adalah salah satu transfer besar Manchester United pada tahun 2018. Namun, performa Sanchez tidak sebanding dengan gajinya yang tinggi. Ia kesulitan untuk menemukan performa terbaiknya dan akhirnya dipinjamkan ke Inter Milan sebelum transfer permanen ke klub tersebut.
8. Angel Di Maria
Angel Di Maria merupakan pemain bintang yang dibeli oleh Manchester United pada tahun 2014 dengan harapan akan membawa keajaiban di lapangan. Namun, Di Maria tidak mampu beradaptasi dengan lingkungan baru dan akhirnya pindah ke Paris Saint-Germain setelah hanya satu musim bersama Setan Merah.
9. Radamel Falcao
Radamel Falcao merupakan striker kelas dunia yang diharapkan akan memberikan kontribusi besar bagi Manchester United pada tahun 2014. Namun, cedera yang dialaminya sebelum bergabung dengan klub membuat performanya menurun drastis. Falcao gagal menunjukkan performa terbaiknya dan akhirnya kembali ke AS Monaco.
10. Morgan Schneiderlin
Morgan Schneiderlin dibeli oleh Manchester United pada tahun 2015 dengan harapan akan menjadi pemain tengah yang solid di lini tengah. Namun, performa Schneiderlin tidak sesuai dengan harapan dan ia kesulitan untuk menembus starting XI utama. Akhirnya, Schneiderlin pindah ke Everton dalam pencarian waktu bermain yang lebih konsisten.
Dengan sejarah transfer terburuk yang pernah dilakukan oleh Manchester United, klub ini terus belajar dari kesalahan masa lalu untuk membuat keputusan yang lebih tepat di masa depan. Semoga dengan analisis mendalam dan strategi yang matang, Manchester United dapat kembali ke jalur kesuksesan dan meraih gelar-gelar bergengsi di masa mendatang.