Amri/Nita Sempat Dikagetkan Lawan di Orleans Masters 2025

Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah Melaju ke Babak 16 Besar Orleans Masters 2025

Hari Rabu (5/3), pasangan ganda campuran Indonesia, Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah, berhasil melangkah ke babak 16 besar Orleans Masters 2025 setelah mengalahkan pasangan Skotlandia, Alexander Dunn dan Julie Macpherson. Pertandingan berlangsung di Palais des Sports, Orleans, Prancis, dan Amri/Nita berhasil meraih kemenangan dengan straight game dengan skor 21-14 dan 21-13.

Amri Syahnawi, setelah pertandingan, mengungkapkan perasaannya, “Di awal game pertama tadi mungkin sedikit kaget dengan pola lawan karena bermainnya cukup safe dan tenaganya lumayan. Setelah interval pertama, pelatih memberikan masukan untuk kami lebih berani lagi dan mencoba mengeluarkan apa yang sudah dilatih dengan tidak banyak mengangkat bola dan menyerang. Alhamdulillah, strategi tersebut efektif hingga gim terakhir.” Amri juga menambahkan bahwa hasil di German Open pekan lalu menjadi pembelajaran berharga baginya dan Nita. Mereka berdua berkomitmen untuk lebih siap dari awal permainan hingga akhir.

Selanjutnya, di babak 16 besar Orleans Masters 2025, Amri/Nita akan menghadapi pasangan Thailand, Ruttanapak Oupthong dan Jhenicha Sudjaipraparat. Mereka berdua bersemangat dan fokus untuk melanjutkan perjalanan mereka di turnamen ini.

Pertandingan lainnya di Orleans Masters 2025 juga menampilkan beberapa pasangan Indonesia. Di lapangan lain, Rehan Naufal Kusharjanto dan Gloria Emanuelle Widjaja bertanding melawan pasangan Korea, Ki Dong Ju dan Jeong Na Eun, dengan skor akhir 17-21, 22-20, 21-14. Sementara itu, Adnan Maulana dan Indah Cahya Sari Jamil berhasil mengalahkan pasangan Jepang, Yuichi Shimogami dan Sayaka Hobara, dengan skor 21-18, 21-16.

Di lapangan lainnya, pasangan Alwi Farhan dan Jason Gunawan harus mengakui keunggulan lawan dari Hong Kong dengan skor 14-21, 21-13, 17-21. Namun, pasangan lainnya, Jafar Hidayatullah dan Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, berhasil meraih kemenangan melawan pasangan Chinese Taipei dengan skor 21-16, 21-17.

Turnamen Orleans Masters 2025 juga melibatkan beberapa atlet tunggal putri Indonesia. Komang Dewi harus mengakui keunggulan lawan dari China, Wang Zhi Yi, dengan skor 13-21, 8-21.

Pertandingan selanjutnya di Orleans Masters 2025 menampilkan pasangan-pasangan Indonesia yang siap bersaing dan memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan. Semua atlet berkomitmen untuk berjuang keras dan meraih hasil terbaik di turnamen bergengsi ini.

Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah Berjuang untuk Babak 16 Besar Orleans Masters 2025

Setelah kemenangan gemilang mereka melawan pasangan Skotlandia, Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah melangkah dengan percaya diri ke babak 16 besar Orleans Masters 2025. Dengan semangat dan fokus yang tinggi, pasangan ganda campuran Indonesia ini siap menghadapi tantangan selanjutnya dari pasangan Thailand, Ruttanapak Oupthong dan Jhenicha Sudjaipraparat.

Dalam pertandingan sebelumnya, Amri Syahnawi mengungkapkan bahwa hasil yang kurang memuaskan di German Open menjadi pembelajaran berharga bagi dirinya dan Nita. Mereka kini lebih siap dan matang dalam setiap pertandingan, mulai dari strategi permainan hingga mental bertanding. Dengan keyakinan dan kerja keras, Amri/Nita berharap dapat melanjutkan performa positif mereka dan terus meraih kemenangan demi kemenangan.

Selain pasangan Amri/Nita, beberapa atlet Indonesia juga turut meramaikan turnamen Orleans Masters 2025. Rehan Naufal Kusharjanto dan Gloria Emanuelle Widjaja berhasil menampilkan pertandingan sengit melawan pasangan Korea, Ki Dong Ju dan Jeong Na Eun. Meskipun harus berjuang keras hingga rubber game, Rehan/Gloria tetap mampu tampil dengan semangat dan kegigihan yang luar biasa.

Sementara itu, Adnan Maulana dan Indah Cahya Sari Jamil menunjukkan performa impresif dengan mengalahkan pasangan Jepang, Yuichi Shimogami dan Sayaka Hobara, dalam pertarungan yang ketat. Kemenangan ini membuktikan bahwa persiapan dan kerja keras selama latihan telah membuahkan hasil positif bagi pasangan ini.

Di sisi lain, pasangan Alwi Farhan dan Jason Gunawan harus menghadapi kekalahan tipis dari lawan asal Hong Kong. Meskipun demikian, semangat juang mereka tidak luntur, dan mereka siap bangkit kembali di turnamen berikutnya. Sedangkan, Jafar Hidayatullah dan Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu sukses meraih kemenangan meyakinkan melawan pasangan Chinese Taipei, menunjukkan bahwa persaingan di Orleans Masters 2025 memang tidak mudah.

Dalam kategori tunggal putri, atlet Indonesia Komang Dewi harus mengakui keunggulan lawan dari China. Meskipun mengalami kekalahan, Komang Dewi tetap menjaga semangat dan semakin termotivasi untuk terus berlatih dan berkembang sebagai pemain bulu tangkis yang lebih baik.

Melalui perjuangan dan semangat yang tinggi, para atlet Indonesia terus menunjukkan potensi dan kualitasnya di panggung internasional. Mereka bersiap untuk menghadapi setiap tantangan dan memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan, menorehkan prestasi gemilang bagi bangsa dan negara. Orleans Masters 2025 menjadi ajang yang mempertemukan bakat-bakat muda bulu tangkis Indonesia dengan pesaing-pesaing tangguh dari berbagai negara, menciptakan pertandingan yang menarik dan penuh tantangan. Semua mata tertuju pada penampilan gemilang para atlet, yang siap mengukir sejarah dalam dunia bulu tangkis internasional.