Ancelotti Bicara Terus Terang: Neymar Hanya Dipanggil Jika Bugar 100 Persen

Liputan6.com, Jakarta Neymar mendapat peringatan tegas dari Carlo Ancelotti terkait peluangnya tampil di Piala Dunia mendatang. Pelatih asal Italia itu menegaskan bahwa sang bintang Santos tidak otomatis masuk skuad Brasil.
Sejak memimpin Selecao pada musim panas lalu, Ancelotti sudah dua kali tidak memasukkan nama Neymar ke daftar pemain. Alasan kebugaran disebut menjadi faktor utama.

Namun, pernyataan ini sempat dipertentangkan Neymar sendiri yang mengaku dirinya dicoret karena alasan teknis. Situasi tersebut memunculkan spekulasi baru mengenai masa depan sang penyerang bersama timnas.
Dalam wawancara dengan ESPN, Ancelotti menegaskan bahwa kemampuan Neymar tidak diragukan. Namun, ia menuntut kondisi fisik yang prima agar bisa memanfaatkan bakat sang pemain.
“Kami tidak akan mengamati bagaimana Neymar bermain, semua orang tahu talentanya. Dalam sepakbola modern, untuk bisa memanfaatkannya, pemain harus dalam kondisi fisik yang baik,” ujar Ancelotti.
Pelatih berusia 66 tahun itu menambahkan bahwa jika Neymar bugar, maka pintu timnas tetap terbuka. “Jika dia dalam kondisi terbaik, dia tidak akan mendapati masalah berada di tim nasional. Semua orang ingin Neymar hadir dalam kondisi terbaik,” tegasnya.Ancelotti juga membeberkan posisi yang disiapkan untuk Neymar di skuad Brasil. Ia menilai sang bintang tidak lagi cocok bermain melebar seperti dulu.
“Saya sudah berbicara dengannya, dia datang ke hotel sebelum laga melawan Paraguay dan kami membicarakannya. Dia harus bermain di tengah, bukan di luar,” jelas Ancelotti.
Menurutnya, Neymar bisa berperan sebagai gelandang serang atau penyerang tengah. “Dia bisa bermain sebagai gelandang serang tanpa masalah. Sepakbola modern butuh penyerang dengan kualitas fisik yang kuat,” tambahnya.Bagi Neymar, peringatan ini menjadi tantangan besar untuk menjaga kebugarannya jelang turnamen akbar. Dengan usianya yang kini 33 tahun, tekanan untuk tetap konsisten semakin besar.
Akhir pekan ini, ia akan kembali merumput bersama Santos saat menghadapi Atletico Mineiro di kompetisi Serie A Brasil. Laga tersebut menjadi kesempatan penting untuk menunjukkan progres kebugarannya.
Hanya dengan performa stabil dan kondisi fisik prima, Neymar bisa memastikan tempatnya kembali di skuad Ancelotti. Jika tidak, risiko absen di Piala Dunia bisa menjadi kenyataan pahit bagi kariernya.