Formula E Berharap Gelar Lomba di Jakarta pada 2026
Operator balap mobil listrik Formula E berharap bisa menggelar lomba di Jakarta International E-Prix Circuit di Ancol pada 2026. Kontrak untuk Jakarta E-Prix bakal berakhir tahun ini, sehingga perlu adanya pembaharuan kontrak. Kompetisi tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (21/6/2025) mendatang.
Antusiasme Formula E di Jakarta
Balapan yang merupakan musim ke-11 ABB FIA Formula E Championship akan diikuti 11 tim dari berbagai negara. Co-founder dan Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo menyatakan harapannya untuk menggelar balapan di Jakarta. “Ya, saya harap akan ada (di Jakarta) di musim depan,” ujarnya.
Alberto Longo juga mengungkapkan bahwa Jakarta merupakan salah satu basis penggemar Formula E terbesar di dunia. Lokasi sirkuit yang berada di dalam kota tanpa mengganggu lingkungan sekitar membuat Jakarta menjadi tuan rumah yang ideal. Para pembalap dan tim merasakan dukungan yang luar biasa dari penggemar di sekitar sirkuit, yang semakin meningkatkan semangat mereka untuk berlomba.
Jadwal Sementara Formula E Musim Depan
Federation Internationale de l’Automobile (FIA) baru-baru ini merilis jadwal sementara untuk musim depan dari ajang balap mobil listrik, Formula E. Nama Jakarta tidak tercantum dalam daftar tersebut. Musim depan direncanakan akan memiliki 18 seri balapan, dengan beberapa kota besar menggelar dua balapan sekaligus.
Beberapa kota yang akan menjadi tuan rumah balapan Formula E musim depan antara lain Sao Paulo, Brasil; Jeddah, Berlin, Monaco, Shanghai, Tokyo, dan London. Jakarta sendiri pada musim ini hanya menggelar satu balapan, namun harapan untuk kembali menjadi tuan rumah pada tahun 2026 masih terbuka lebar.
Formula E merupakan salah satu ajang balap yang semakin populer dan menarik perhatian pecinta otomotif di seluruh dunia. Dengan adanya harapan untuk menggelar lomba di Jakarta pada tahun 2026, diharapkan dapat semakin memperluas cakupan Formula E dan memberikan pengalaman balapan yang menarik dan berkualitas bagi para penonton dan penggemar di Indonesia.
Prediksi Formula E di Indonesia
Dengan semakin meningkatnya antusiasme masyarakat Indonesia terhadap ajang balap mobil listrik Formula E, prediksi bahwa Jakarta akan menjadi tuan rumah pada tahun 2026 mendapat respon yang positif. Hal ini tidak hanya akan memberikan kesempatan bagi para pembalap dan tim untuk berlomba di Indonesia, tetapi juga akan menjadi momentum penting dalam mengembangkan olahraga otomotif di tanah air.
Seiring dengan popularitas Formula E yang terus berkembang, Indonesia sebagai salah satu pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara tentu menjadi tujuan yang menarik bagi penyelenggara. Dukungan dari pemerintah dan masyarakat Indonesia dalam menyambut gelaran balapan ini juga menjadi faktor penentu dalam membuat Jakarta menjadi destinasi yang atraktif bagi Formula E.
Manfaat Ekonomi dan Pariwisata
Tidak hanya dari segi olahraga dan hiburan, kehadiran Formula E di Jakarta juga akan memberikan dampak positif dalam bidang ekonomi dan pariwisata. Dengan kedatangan para pembalap, tim, serta penggemar dari berbagai negara, akan membawa pengeluaran yang signifikan dan menghidupkan sektor pariwisata di sekitar lokasi balapan.
Tidak hanya itu, gelaran Formula E juga akan memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal untuk berpartisipasi dalam menyediakan berbagai layanan dan produk terkait ajang balap tersebut. Mulai dari sektor kuliner, fashion, hingga pariwisata lokal akan turut merasakan manfaat dari kehadiran Formula E di Jakarta.
Peran Pemerintah dalam Mendukung Formula E
Untuk menjadikan prediksi Formula E di Jakarta pada tahun 2026 menjadi kenyataan, peran pemerintah dalam mendukung ajang balap ini sangatlah penting. Dukungan dalam penyediaan infrastruktur, regulasi yang mendukung, serta promosi yang baik akan menjadi kunci sukses dalam menggelar event Formula E di Indonesia.
Selain itu, kerjasama antara pemerintah, pihak swasta, dan seluruh pemangku kepentingan terkait juga perlu ditingkatkan untuk memastikan kesuksesan gelaran Formula E di Jakarta. Dengan sinergi yang kuat antara berbagai pihak, diharapkan Formula E bisa menjadi ajang yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif yang besar bagi Indonesia.
Kesimpulan
Dengan harapan Formula E bisa menggelar lomba di Jakarta pada tahun 2026, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi tuan rumah ajang balap mobil listrik bergengsi ini. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan terkait, prediksi Formula E di Indonesia semakin mendekati kenyataan.
Melalui gelaran Formula E, Indonesia akan semakin dikenal sebagai destinasi olahraga otomotif yang menarik dan ramah lingkungan. Dampak positif dari ajang balap ini akan terasa tidak hanya di bidang olahraga, tetapi juga ekonomi, pariwisata, dan perkembangan industri otomotif di Tanah Air.
