Liputan6.com, Jakarta Chelsea kembali mencatat sejarah di kancah sepak bola Eropa. Sebelum undian fase liga Liga Champions 2025/2026, The Blues menerima penghargaan istimewa dari UEFA karena berhasil meraih seluruh trofi resmi yang pernah digelar induk sepak bola Eropa tersebut.
Penghargaan langka itu diserahkan langsung oleh Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, sebagai pengakuan atas keberhasilan Chelsea menjuarai Liga Champions, Liga Europa, dan terbaru UEFA Conference League.
Trofi lain yang melengkapi koleksi mereka adalah Piala Super Eropa, Piala Winners (yang kini sudah tidak digelar), serta UEFA Youth League. Ceferin bahkan menyebut pencapaian ini nyaris mustahil diulang klub lain.
Jason Gannon selaku Presiden dan COO Chelsea hadir di panggung untuk menerima penghargaan. Ia menyebut momen ini sebagai penghormatan bagi sejarah panjang klub.
“Atas nama lebih dari 120 tahun perjalanan Chelsea, terima kasih kepada UEFA,” ujar Gannon.
“Kemenangan di Conference League musim lalu menjadi pengalaman spesial bagi skuad muda kami, dan sekarang membawa kembali Liga Champions ke Stamford Bridge terasa sangat istimewa,” tambahnya.Musim ini Chelsea kembali ke kompetisi elite setelah absen sejak tersingkir di perempat final musim 2022/2023 oleh Real Madrid. Chelsea pun masuk ke kompetisi kali ini dengan predikat juara Piala Dunia Antarklub 2025.
Dari drawing yang sudah digelar, Chelsea mendapat delapan lawan yang cukup sulit. The Blues harus berhadapan dengan sederet raksasa Eropa seperti Barcelona dan Bayern Munchen.
Selain itu, lawan Chelsea lainnya juga tak main-main, mulai dari jawara Serie A, Napoli, raksasa Eredivisie, Ajax Amsterdam, hingga tim debutan dari Siprus, Pafos.
Sumber: UEFA
