Hasil BRI Super League: PSM Gagal Menang, Persik Kediri Berjuang dengan 10 Pemain

Persik Kediri Berhasil Raih Satu Poin Penting Melawan PSM Makassar

Persik Kediri berhasil meraih satu poin penting saat menjamu PSM Makassar dalam laga pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026. Pertandingan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (25/10/2025) sore WIB, dan berakhir dengan skor imbang 1-1. Hal ini menjadi pencapaian istimewa bagi Persik Kediri yang harus bermain dengan sepuluh pemain sejak pertengahan babak pertama.

Mentalitas Kuat Persik Kediri di Tengah Tekanan

Kartu merah yang diterima Novri Setiawan membuat Persik Kediri terpaksa bertahan dengan sepuluh pemain di paruh pertama pertandingan. Meskipun demikian, tim asuhan Ong Kim Swee menunjukkan mentalitas yang kuat dan disiplin tinggi dalam memberikan perlawanan kepada PSM Makassar. Dukungan dari suporter tuan rumah turut menjadi energi tambahan bagi Persik Kediri untuk tidak menyerah meski dalam tekanan.

PSM Makassar Masih Kesulitan Raih Kemenangan

Sementara itu, bagi PSM Makassar, hasil imbang ini menambah catatan tanpa kemenangan mereka dalam tiga laga terakhir. Meskipun tampil dominan setelah unggul jumlah pemain, pasukan Ramang gagal mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan. Situasi ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi pelatih interim Ahmad Amiruddin dalam meningkatkan konsistensi timnya.

Persik Kediri harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-24 setelah Novri Setiawan mendapat kartu merah dari wasit Tommi Manggopa. Meskipun demikian, semangat juang tim tidak padam. Melalui kerja sama apik antara Ezra Walian dan Imanol Garcia Lugea, Persik Kediri berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-74.

Persik Kediri vs PSM Makassar: Statistik Pemain

Di kubu Persik Kediri, Leonardo Navacchio bermain sebagai kiper utama dengan Novri Setiawan, Francisco Carneiro, Khurshidbek Mukthorov, dan Yoga Adiyatama di lini belakang. Sedangkan Imanol Garcia, Telmo Castanheira, Williams Jose Lugo Ladera, Haikal Rihka Riza, Ezra Walian, dan Jose Enrique Rodriguez menjadi pilihan di lini tengah dan serangan.

Sementara itu, PSM Makassar menurunkan Hilman Syah sebagai kiper utama dengan Daffa Salman, Aloisio Soares, Akbar Tanjung, dan Victor Luiz di lini belakang. Di lini tengah dan serangan, terdapat Gledson Paixao Da Silva, Ananda Raehan, Ricky Pratama, Rifky Dwi Septiawan, Jacques Medina, dan Alex De Aguiar Gomes.

Dengan hasil ini, Persik Kediri masih belum kembali ke jalur kemenangan setelah sebelumnya dikalahkan 0-2 oleh Borneo FC Samarinda. Di sisi lain, PSM Makassar juga belum menemukan performa terbaiknya setelah tiga laga beruntun tanpa kemenangan. Mereka bermain imbang 0-0 melawan PSIM Yogyakarta dan kalah 1-2 dari Arema FC.

Perjuangan Persik Kediri dan PSM Makassar di laga ini menunjukkan ketangguhan dan kualitas tim masing-masing. Kedua tim akan terus bekerja keras untuk memperbaiki performa dan meraih kemenangan di laga-laga selanjutnya.

Strategi dan Taktik yang Membawa Persik Kediri Meraih Satu Poin

Dalam pertandingan melawan PSM Makassar, Persik Kediri berhasil menunjukkan keberanian dan ketangguhan yang luar biasa meskipun bermain dengan sepuluh pemain. Strategi yang diterapkan oleh tim pelatih Ong Kim Swee ternyata mampu mengimbangi keunggulan jumlah pemain lawan. Dengan bermain lebih disiplin dan fokus, serta mengandalkan kerja sama tim yang solid, Persik Kediri berhasil mencuri satu poin penting di kandangnya.

Pentingnya taktik yang tepat dan strategi yang matang dalam memaksimalkan potensi pemain menjadi kunci kesuksesan bagi Persik Kediri. Meskipun tertinggal lebih dulu dan bermain dengan kekurangan pemain, mereka mampu bangkit dan memberikan perlawanan sengit hingga akhir pertandingan. Hal ini menunjukkan bahwa mentalitas juang dan semangat pantang menyerah menjadi modal utama bagi Persik Kediri dalam meraih hasil positif.

Pelajaran Berharga bagi PSM Makassar

Di sisi lain, bagi PSM Makassar, hasil imbang ini seharusnya menjadi pelajaran berharga. Meskipun memiliki keunggulan jumlah pemain, mereka gagal memanfaatkannya dengan baik dan terlalu percaya diri. Kegagalan dalam mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan menunjukkan adanya kelemahan dalam taktik dan strategi tim. Hal ini menjadi catatan penting bagi pelatih Ahmad Amiruddin untuk melakukan evaluasi dan perbaikan ke depan.

PSM Makassar perlu meningkatkan ketajaman serangan dan kekuatan pertahanan mereka agar mampu meraih kemenangan secara konsisten. Dengan memperhatikan detail-detail kecil dalam permainan dan mengoptimalkan potensi pemain yang ada, PSM Makassar dapat kembali ke jalur kemenangan dan meraih hasil yang diinginkan.

Rencana Persik Kediri dan PSM Makassar ke Depan

Meskipun hanya meraih satu poin dalam pertandingan ini, Persik Kediri dan PSM Makassar memiliki rencana dan target yang jelas ke depannya. Persik Kediri akan terus bekerja keras untuk memperbaiki performa mereka dan kembali meraih kemenangan demi meraih posisi yang lebih baik di klasemen. Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan penuh dari suporter, Persik Kediri yakin dapat meraih hasil yang lebih positif di pertandingan-pertandingan mendatang.

Sementara itu, PSM Makassar juga tidak akan tinggal diam. Mereka akan melakukan evaluasi mendalam atas kelemahan yang terjadi dalam pertandingan melawan Persik Kediri dan berupaya untuk memperbaikinya. Dengan fokus pada pengembangan taktik dan strategi yang lebih baik, PSM Makassar optimis dapat kembali ke jalur kemenangan dan meraih prestasi gemilang di kompetisi BRI Super League 2025/2026.

Dengan semangat perjuangan yang tinggi dan tekad untuk terus berkembang, Persik Kediri dan PSM Makassar siap menghadapi tantangan di masa depan. Pertandingan-pertandingan selanjutnya akan menjadi ajang pembuktian bagi kedua tim untuk menunjukkan kualitas dan potensi terbaik mereka. Semoga dengan kerja keras dan dedikasi yang tinggi, Persik Kediri dan PSM Makassar dapat meraih kesuksesan yang mereka dambakan.