Hasil China Masters 2025: Rachel/Febi Lolos, Ana/Meilysa Kalah Nyesek

Ganda Putri Indonesia Raih Kemenangan Gemilang di China Masters 2025

Pada babak 32 besar China Masters 2025, ganda putri Indonesia Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum berhasil mencetak comeback gemilang setelah mengalami kekalahan pada game pertama. Pasangan baru ini berhasil menumbangkan Rui Hirokami/Sayaka Hobara dari Jepang dalam pertarungan sengit.

Rachel/Febi mampu mengalahkan Rui/Sayaka dengan rubber game 7-21, 21-19, dan 22-20 di Shenzhen Arena pada Rabu (17/9) malam. Pasca kemenangan tersebut, Febi mengungkapkan kebahagiaannya, “Perasaan saya sangat senang, karena di dua pertandingan pertama ini kami bisa langsung nyambung mainnya.”

Terkait kekalahan telak pada game pertama, Rachel menyatakan, “Di game pertama kami selalu kesulitan dan kaget kalau posisinya berbalik. Tadi akhirnya banyak buang poin dengan out atau mati sendiri. Adaptasi juga terlalu lambat.”

Namun, Rachel/Febi mampu bangkit di game kedua dan ketiga dengan strategi yang lebih sabar dan teliti. Febi menjelaskan, “Game kedua dan ketiga kami coba lebih sabar mengolah bolanya, tidak terburu-buru dan lebih teliti dalam penempatan bola maupun posisi.”

Di sisi lain, ganda putri Indonesia lainnya Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari harus menerima kekalahan dari pasangan Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 22-20, 16-21, dan 20-22. Meski gagal meraih kemenangan, Ana/Meilysa tetap berpikir positif. Ana mengatakan, “Sedikit lagi dan nyesek, tapi kami harus terima. Positifnya kami sudah lebih baik dari sebelumnya.”

Dalam pertandingan lainnya, beberapa atlet Indonesia juga turut berlaga dan menunjukkan performa yang membanggakan. Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu berhasil mengalahkan Hiroki Midorikawa/Natsu Saito dari Jepang dengan skor 23-21, 21-17. Sementara itu, Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah sukses mengalahkan Callum Hemming/Estelle Van Leeuwen dari Inggris dengan skor 21-17, 21-13.

Pertarungan seru juga terjadi antara Anthony Sinisuka Ginting melawan Leong Jun Hao dari Malaysia. Ginting harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 19-21, 21-5, 10-21. Sedangkan Jonatan Christie berhasil menaklukkan Kenta Nishimoto dari Jepang dengan skor 21-19, 21-19.

Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum akan melanjutkan perjuangannya di babak selanjutnya setelah meraih kemenangan gemilang melawan Rui Hirokami/Sayaka Hobara. Dukung terus para atlet Indonesia dalam mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

Strategi Kemenangan Ganda Putri Indonesia di China Masters 2025

Keberhasilan ganda putri Indonesia, Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum, dalam meraih kemenangan gemilang di China Masters 2025 menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh pasangan baru ini. Meskipun mengalami kesulitan pada game pertama, Rachel dan Febi mampu bangkit dengan strategi yang lebih sabar dan teliti pada game berikutnya.

Rachel/Febi berhasil menumbangkan pasangan Jepang, Rui Hirokami/Sayaka Hobara, dalam pertarungan sengit yang berlangsung di Shenzhen Arena. Kemenangan mereka dengan rubber game 7-21, 21-19, dan 22-20 menandai keunggulan dalam adaptasi dan ketangguhan mental pasangan ini.

Menyikapi kekalahan pada game pertama, Rachel mengakui kesulitan yang dihadapi dan keterlambatan dalam beradaptasi. Namun, dengan kecermatan dan kesabaran yang lebih tinggi, Rachel/Febi mampu mengontrol permainan dan akhirnya meraih kemenangan dengan permainan yang lebih kokoh.

Kemajuan Atlet Indonesia di Kompetisi Internasional

Prestasi atlet Indonesia dalam China Masters 2025 tidak hanya ditunjukkan oleh ganda putri, tetapi juga oleh atlet-atlet lainnya yang turut berlaga. Seperti Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu yang berhasil mengalahkan pasangan Jepang dan Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah yang sukses mengalahkan wakil Inggris.

Pertarungan sengit antara Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie juga menunjukkan kegigihan atlet Indonesia dalam menghadapi lawan-lawan tangguh. Meskipun Ginting harus mengakui keunggulan lawan dari Malaysia, Jonatan Christie berhasil menaklukkan lawan dari Jepang dengan skor yang cukup ketat.

Dukungan terus diberikan kepada para atlet Indonesia yang terus berjuang untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Kemenangan dan kekalahan adalah bagian dari proses belajar dan semakin menambah pengalaman bagi atlet-atlet muda Indonesia untuk terus berkembang dan bersaing di level yang lebih tinggi.

Rachel Allessya Rose/Febi Setianingrum berpeluang untuk melanjutkan prestasinya di babak selanjutnya dan membuktikan kembali potensi yang mereka miliki. Keberhasilan mereka di China Masters 2025 memberikan harapan baru bagi bulu tangkis Indonesia untuk terus bersaing di kancah internasional dan meraih prestasi gemilang di masa depan.