Amri/Nita Melaju ke 16 Besar China Open 2025 Setelah Menang Rubber Game
Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah berhasil melaju ke babak 16 besar China Open 2025 setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Cheng Xing/Zhang Chi dalam pertandingan rubber game. Di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, pada Rabu (23/7), Amri/Nita melawan pasangan tuan rumah dengan skor 21-18, 17-21, dan 21-19 dalam waktu 1 jam tujuh menit.
Amri mengungkapkan, “Di pertandingan ini, poinnya dari awal sampai akhir memang kejar-kejaran. Tapi, game pertama kami bisa menang strategi. Posisi mereka menang angin, jadi kaget pengembaliannya banyak out. Sementara kami lebih leluasa untuk melakukan serangan.”
Pada game kedua, Amri/Nita sebenarnya memegang kendali permainan namun game tersebut berhasil direbut oleh Cheng/Zhang. Amri menjelaskan, “Mereka mengubah tempo dengan mempercepat permainan. Ini yang tidak bisa kami antisipasi dan akhirnya terjadi rubber game.”
Di game ketiga yang menjadi penentuan, Amri/Nita sempat tertinggal dalam perolehan poin dari Cheng/Zhang. Namun, pasangan Indonesia berhasil menyalip di akhir game ketiga dengan skor 19-18. Amri menambahkan, “Di game penentuan, kami berusaha yang terbaik. Walau sudah tertinggal, selama belum selesai, kami mencoba menerapkan pola yang kami mau dan itu berhasil. 10 poin terakhir setelah interval, kami di posisi menang angin jadi kami memaksa untuk menyerang.”
Nita juga menuturkan pengalamannya, “Saat tertinggal di game ketiga, saya bisa main lebih lepas. Saya tidak banyak berpikir, yang penting bolanya masuk dulu. Tidak nafsu untuk mematikan, biar kak Amri yang mematikan.” Kemudian, Amri menambahkan, “Setelah mereka terkejar lalu kami membalikkan keadaan, terlihat Cheng Xing agak tegang dan emosional, ini membuat kami lebih yakin dan percaya diri.”
Di lapangan lainnya, pertandingan lain yang terjadi adalah antara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana melawan Takumi Nomura/Yuichi Shimogami (Jepang) dengan skor 21-17, 21-17. Sementara Jonatan Christie melawan Jia Heng Jason Teh (Singapura) dengan skor 21-17, 21-12.
Pertandingan lainnya antara Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu melawan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia) berakhir dengan skor 18-21, 24-22, 21-15. Sedangkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menghadapi Sung Shuo-yun/Yu Chien-hui (Chinese Taipei).
Selain itu, Anthony Sinisuka Ginting berhadapan dengan Brian Yang (Kanada), Alwi Farhan melawan Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Putri Kusuma Wardani melawan Sim Yu-jin (Korea Selatan), Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja melawan Ashiths Surya/Amrutha Pramuthesh (India), Gregoria Mariska Tunjung melawan Kaoru Sugiyama (Jepang), dan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani melawan Chen Zhi Yi/Persley Smith (Amerika Serikat). Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri juga akan berhadapan dengan Choong Hon Jian/Muhammad Haikal (Malaysia).
Prediksi dan Analisis Pertandingan di Babak 16 Besar China Open 2025
Setelah berhasil melaju ke babak 16 besar China Open 2025, Amri Syahnawi dan Nita Violina Marwah akan menghadapi tantangan baru dalam kompetisi ini. Dengan performa yang solid dan kemenangan yang membanggakan atas pasangan tuan rumah sebelumnya, Amri/Nita akan berusaha mempertahankan momentum positif mereka dalam pertandingan selanjutnya.
Melihat dari hasil pertandingan sebelumnya, Amri/Nita menunjukkan kemampuan adaptasi yang baik dalam menghadapi tekanan dan perubahan tempo permainan lawan. Hal ini akan menjadi keunggulan bagi mereka saat berhadapan dengan lawan baru di babak 16 besar. Strategi yang matang dan keberanian dalam mengambil inisiatif akan menjadi kunci kesuksesan mereka dalam meraih kemenangan.
Selain itu, pertandingan antara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, Jonatan Christie, Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, hingga Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menjanjikan persaingan yang ketat dan menarik untuk disaksikan. Para pemain Indonesia akan menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam meraih prestasi dan memberikan kebanggaan untuk bangsa.
Dengan lawan-lawan yang tangguh seperti Takumi Nomura/Yuichi Shimogami, Jia Heng Jason Teh, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, dan Sung Shuo-yun/Yu Chien-hui, para atlet Indonesia akan diuji dalam kemampuan teknis dan mental mereka. Namun, dengan latihan yang keras dan dukungan penuh dari para pendukung, diharapkan para pemain Indonesia mampu memberikan performa terbaik mereka di lapangan.
Pertandingan antara Anthony Sinisuka Ginting, Alwi Farhan, Putri Kusuma Wardani, Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja, Gregoria Mariska Tunjung, serta Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani juga akan menjadi ajang pembuktian potensi dan talenta masing-masing atlet. Persaingan yang ketat dan semangat juang yang tinggi akan menghiasi setiap laga di China Open 2025.
Selain itu, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri akan berhadapan dengan Choong Hon Jian/Muhammad Haikal dalam pertandingan yang menjanjikan aksi-aksi seru dan strategi bermain yang cemerlang. Tantangan dari lawan-lawan internasional akan memberikan pengalaman berharga bagi para pemain Indonesia dalam mengasah kemampuan dan meningkatkan kualitas permainan mereka.
Dengan persiapan yang matang dan fokus yang terjaga, para atlet Indonesia diharapkan mampu bersaing dengan sebaik mungkin dan meraih hasil yang membanggakan di China Open 2025. Semangat juang dan tekad untuk meraih kemenangan harus tetap menyala dalam setiap langkah mereka di lapangan. Mari kita dukung dan doakan kesuksesan para atlet Tanah Air dalam setiap pertandingan yang mereka lakoni. Semoga Indonesia bisa meraih prestasi gemilang dalam kompetisi bergengsi ini.