Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum berhasil meraih gelar juara ganda putri Australian Open 2025 setelah mengalahkan pasangan Febriana Dwipuji Kusuma dan Meilysa Trias Puspitasari dalam laga final yang dramatis. Pertandingan berlangsung dalam tiga gim yang ketat dengan skor akhir 18-21, 21-19, dan 23-21, memakan waktu 1 jam 49 menit di Quaycentre pada Minggu (23/11).
### Kemenangan Dramatis Rachel/Febi
Pasangan Rachel/Febi awalnya mengalami kesulitan dalam pertandingan final melawan Ana/Trias. Mereka tertinggal dalam perolehan poin sejak awal, dengan skor 0-3, 2-7, dan 4-11 hingga interval.
Namun, Rachel/Febi tidak menyerah begitu saja. Mereka secara perlahan mulai menemukan ritme permainan mereka. Meskipun sempat tertinggal 17-19, mereka berhasil mengejar ketertinggalan dan menunjukkan performa yang luar biasa hingga memaksa game pertama berakhir dengan kemenangan untuk Ana/Trias.
### Permainan Ketat di Game Kedua
Game kedua menjadi pertarungan sengit antara kedua pasangan. Rachel/Febi dan Ana/Trias saling berbalas poin, dan skor pun berjalan sangat ketat. Setelah interval, Rachel/Febi berhasil unggul 10-11 dari Ana/Trias.
Keunggulan Ana/Trias terus berlanjut setelah interval, tetapi Rachel/Febi tidak menyerah. Mereka berhasil membalikkan keadaan dan akhirnya merebut game kedua, memaksa pertandingan berlanjut ke game ketiga.
### Kemenangan Akhir dalam Game Ketiga
Di game ketiga, Ana/Trias langsung mengambil keunggulan dengan skor 5-1. Meskipun demikian, Rachel/Febi tidak menyerah dan dengan semangat juang mereka berhasil menyamakan skor menjadi 15-15. Pertarungan semakin sengit saat kedua pasangan saling berbalas poin.
Menuju akhir pertandingan, skor pun menjadi imbang 20-20. Setelah dua adu setting, Rachel/Febi akhirnya berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 23-21, meraih gelar juara ganda putri Australian Open 2025.
### Hasil Lainnya di Australian Open 2025
Selain kemenangan Rachel/Febi, turnamen Australian Open 2025 juga menyajikan pertandingan seru di nomor ganda putra, tunggal putra, ganda campuran, dan tunggal putri. Raymon Indra/Nikolaus Joaquin meraih gelar juara ganda putra, Yushi Tanaka dari Jepang meraih gelar tunggal putra, sementara Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu meraih gelar ganda campuran. Di nomor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani berhadapan dengan An Se Young dari Korea Selatan.
Kemenangan Dramatis Rachel/Febi
Pasangan Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum berhasil menorehkan kemenangan yang dramatis dalam laga final ganda putri Australian Open 2025. Meskipun mengalami kesulitan awal dan tertinggal dalam perolehan poin, Rachel/Febi menunjukkan ketangguhan dan semangat juang yang luar biasa. Mereka berhasil membalikkan keadaan dan meraih kemenangan setelah pertarungan sengit selama tiga gim yang memukau penonton.
Permainan Ketat di Game Kedua
Game kedua menjadi momentum penting bagi Rachel/Febi untuk mengubah jalannya pertandingan. Meskipun tertinggal setelah interval, mereka tidak menyerah dan terus berjuang hingga berhasil memenangkan gim tersebut. Kedua pasangan saling berbalas poin dengan intensitas tinggi, menciptakan pertarungan yang sangat menarik bagi para penonton yang memadati Quaycentre.
Kemenangan Akhir dalam Game Ketiga
Di game ketiga, ketegangan semakin terasa diantara kedua pasangan. Rachel/Febi dan Ana/Trias sama-sama menginginkan gelar juara, sehingga pertandingan semakin sengit. Kedua pasangan menunjukkan kelasnya dalam menembus pertahanan lawan dan mampu memberikan performa terbaik mereka. Akhirnya, dengan keunggulan tipis, Rachel/Febi berhasil memenangkan pertandingan dan mencatatkan namanya sebagai juara ganda putri Australian Open 2025.
Hasil Lainnya di Australian Open 2025
Selain kemenangan gemilang Rachel/Febi, turnamen Australian Open 2025 juga menyuguhkan pertandingan seru dan penuh talenta di berbagai nomor. Raymon Indra/Nikolaus Joaquin meraih gelar juara ganda putra, Yushi Tanaka dari Jepang menorehkan prestasi sebagai juara tunggal putra, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu berhasil menyabet gelar juara ganda campuran. Sementara di nomor tunggal putri, Putri Kusuma Wardani menunjukkan performa terbaiknya dalam menghadapi lawan tangguh seperti An Se Young dari Korea Selatan.
Dengan catatan prestasi gemilang para atlet ini, Australian Open 2025 berhasil menorehkan sejarah tersendiri dalam dunia bulu tangkis internasional. Keberhasilan dan semangat juang para pemain menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi dalam olahraga bulu tangkis. Semoga keberhasilan ini menjadi awal dari pencapaian lebih tinggi di masa depan.


