Luka Modric Ukir Rekor Fantastis: Gelandang Tertua yang Cetak Gol untuk AC Milan di Serie A

Modric Cetak Gol Penentu Kemenangan AC Milan atas Bologna

Luka Modric kembali menunjukkan kelasnya di usia 40 tahun dengan mencetak gol penentu kemenangan AC Milan atas Bologna pada pekan ke-3 Serie A 2025/2026. Pertandingan yang digelar di San Siro pada Senin dini hari tersebut berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk Rossoneri.

Prestasi Bersejarah

Gol yang dicetak oleh Modric tidak hanya membawa Milan meraih tiga poin penuh, tetapi juga mengukir catatan bersejarah. Menurut data Opta, Modric menjadi gelandang tertua yang mampu mencetak gol untuk Milan di Serie A.

Momen spesial ini terasa semakin sempurna karena gol tersebut datang hanya beberapa hari setelah ulang tahun Modric yang ke-40. Hal ini membuktikan bahwa Modric adalah bukti bahwa usia hanyalah angka belaka, sementara kualitas, visi bermain, dan determinasi di lapangan tetap menjadi senjata utamanya.

Dengan gol ke gawang Bologna, Luka Modric (40 tahun 5 hari) resmi menjadi gelandang tertua yang mencetak gol untuk AC Milan di Serie A, memecahkan rekor lama milik legenda Milan, Nils Liedholm.

Gol Bersejarah

Gol Modric tercipta setelah dirinya memulai sekaligus mengakhiri sebuah pergerakan rapi. Alexis Saelemaekers mengirim umpan lambung akurat ke kotak penalti, dan Modric dengan tenang menaklukkan kiper Bologna. Gol ini menjadi gol perdana Modric untuk Milan, yang langsung berbuah catatan sejarah.

Bagi Modric, gol ini lebih dari sekadar torehan statistik. Sejak kecil, ia mengidolakan AC Milan dan kini bisa mencetak gol di hadapan publik San Siro, stadion yang penuh sejarah. Emosi dan kebahagiaan begitu terpancar dari wajahnya saat merayakan gol bersejarah tersebut.

“Saya harap orang-orang tidak akan mengingat usia saya lagi! Itu adalah langkah yang bagus, Ale memberi saya umpan yang bagus dan mudah untuk mencetak gol, itu lebih karena umpannya daripada finishing,” ujar Modric kepada DAZN Italia.

Kariernya Belum Berakhir

Modric kini menjadi pemain kelima dalam sejarah Serie A yang mampu mencetak gol setelah berusia 40 tahun. Catatan ini menegaskan bahwa kariernya belum selesai, meski banyak pemain seangkatannya sudah pensiun dari level tertinggi.

“Saya pikir seluruh tim berjuang dengan baik, pertandingan demi pertandingan, saya yakin kami akan semakin percaya diri, dan ketika para pemain kembali, ketika kami lebih mengenal satu sama lain, kami akan menjadi lebih baik,” tegas Modric.

Modric Tetap Menjadi Pemain Kunci bagi AC Milan

Kemenangan AC Milan atas Bologna tidak hanya menunjukkan kehebatan Luka Modric di lapangan, tetapi juga menegaskan bahwa ia tetap menjadi salah satu pemain kunci bagi Rossoneri. Dengan pengalamannya yang luas dan kualitas yang tak terbantahkan, Modric mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam setiap pertandingan yang dijalani oleh AC Milan.

Performa gemilang Modric dalam pertandingan melawan Bologna juga menunjukkan bahwa kehadirannya di lini tengah AC Milan memberikan stabilitas dan kreativitas yang sangat dibutuhkan oleh tim. Kemampuannya untuk menciptakan peluang dan mengatur permainan membuatnya menjadi sosok yang sangat berharga bagi Stefano Pioli, pelatih AC Milan.

Motivasi dan Determinasi

Kisah sukses Luka Modric yang mencetak gol bersejarah bagi AC Milan tidak hanya menginspirasi para penggemar sepak bola, tetapi juga memberikan motivasi bagi para pemain muda yang bermimpi untuk mencapai kesuksesan di level tertinggi. Modric membuktikan bahwa dengan determinasi, kerja keras, dan ketekunan, segala hal mungkin dapat tercapai, bahkan di usia yang sudah tidak muda lagi.

Kualitas dan kemampuan Modric dalam mencetak gol penting bagi AC Milan juga menunjukkan bahwa keberhasilan tidak tergantung pada usia, tetapi pada semangat dan tekad untuk terus berkembang dan memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan.

Momentum Positif bagi AC Milan

Kemenangan atas Bologna dan gol bersejarah yang dicetak oleh Luka Modric menjadi momentum positif bagi AC Milan untuk melanjutkan performa impresif mereka di musim Serie A ini. Dengan kepercayaan diri yang meningkat dan semangat juang yang membara, AC Milan dapat menatap pertandingan selanjutnya dengan optimisme dan keyakinan untuk meraih hasil yang lebih baik lagi.

Kehadiran Modric sebagai salah satu pemain kunci dalam skuad AC Milan juga memberikan dorongan tambahan bagi rekan-rekannya untuk terus berjuang dan bekerja keras demi meraih target-target yang telah ditetapkan. Semangat juang Modric yang tak pernah pudar di lapangan menjadi contoh yang patut diikuti oleh seluruh pemain AC Milan.

Antusiasme Para Pendukung

Gol bersejarah yang dicetak oleh Luka Modric tentu juga memicu antusiasme para pendukung AC Milan. Para suporter Rossoneri di seluruh dunia merasa bangga melihat salah satu pemain idola mereka mencatatkan namanya dalam sejarah klub dengan gol penting ini. Dukungan dan cinta dari para fans menjadi energi positif bagi Modric dan seluruh tim AC Milan untuk terus memberikan performa terbaik.

Dengan adanya kemenangan ini, harapan dan optimisme para pendukung AC Milan semakin membesar untuk melihat tim kesayangan mereka meraih sukses dan meraih gelar juara di kompetisi Serie A maupun kompetisi lainnya. Semangat juang Modric dan kebersamaan dalam tim menjadi kunci utama dalam meraih segala bentuk kemenangan yang diincar oleh AC Milan.