Presiden World Aquatics, Husain Al-Musallam, memberikan pujian atas sinergi yang terjalin antara pemerintah, Komite Olimpiade Nasional Indonesia (NOC), dan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB Akuatik) dalam pengembangan olahraga air. Hal ini disampaikan saat beliau menghadiri penyelenggaraan Indonesia Open Aquatic Championships (IOAC) 2025 di Stadion Akuatik GBK, Senayan, Jakarta pada Rabu (12/11/2025).
Sinergi Pemerintah dan Stakeholder dalam Pengembangan Olahraga Akuatik
Husain Al-Musallam turut memuji kerjasama yang solid antara pemerintah, NOC, dan PB Akuatik Indonesia dalam mendukung pertandingan IOAC 2025. Kompetisi ini telah dimulai sejak Selasa (11/11/2025) untuk cabang olahraga renang, renang master, dan polo air, dan akan berlanjut pada 24-26 November untuk cabang loncat indah dan renang artistik.
Kehadiran Husain Al-Musallam di hari kedua penyelenggaraan IOAC disambut dengan antusiasme. Beliau meluangkan waktu untuk memantau jalannya persaingan serta berbincang dengan para petinggi federasi. Melalui pertemuan dengan media, Husain Al-Musallam menyatakan kagum dengan kerjasama yang terjalin antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, NOC, dan PB Akuatik Indonesia.
Pentingnya Kesatuan dalam Pengembangan Olahraga
Menurut Husain Al-Musallam, sinergi antara pemerintah dan stakeholder olahraga merupakan kunci penting untuk mencetak generasi emas dalam olahraga, terutama di cabang akuatik. Beliau menyatakan kebahagiaannya karena melihat semua institusi terkait olahraga di Indonesia bekerja bersama-sama.
Selain itu, Husain Al-Musallam juga menyoroti peran penting keluarga atlet dalam mendukung perkembangan prestasi. Beliau mengapresiasi partisipasi keluarga atlet, terutama peran orang tua, dalam mendukung perjalanan atlet menuju kesuksesan.
Suksesnya Indonesia Open Aquatic Championships 2025
Indonesia Open Aquatic Championships 2025 menjadi magnet bagi lebih dari 1.600 atlet terbaik dari seluruh Indonesia. Selain menjadi platform untuk pengembangan prestasi atlet, IOAC 2025 juga memberikan kesempatan kepada pelatih klub untuk memperdalam pengetahuan mereka melalui workshop bersama mantan perenang dan pelatih internasional, James Gibson, asal Inggris.
Dengan kehadiran Husain Al-Musallam dan dukungan penuh pemerintah serta stakeholder olahraga, Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam mengembangkan olahraga akuatik di tanah air. Sinergi yang kuat antara semua pihak diharapkan dapat membawa olahraga Indonesia menuju kesuksesan yang lebih gemilang.
Prediksi dan Harapan untuk Pengembangan Olahraga Akuatik di Indonesia
Dengan kesuksesan Indonesia Open Aquatic Championships 2025 dan pujian yang diberikan oleh Presiden World Aquatics, Husain Al-Musallam, dapat menjadi pemicu bagi pengembangan lebih lanjut dalam olahraga akuatik di Indonesia. Prediksi untuk masa depan olahraga air di Indonesia sangat optimis, terutama dengan adanya dukungan yang kuat dari pemerintah, NOC, dan PB Akuatik.
Diharapkan bahwa kesuksesan IOAC 2025 dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus berprestasi dalam cabang olahraga akuatik. Dengan adanya kesatuan antara semua pihak terkait, termasuk keluarga atlet, pelatih, dan institusi olahraga, Indonesia memiliki potensi besar untuk menghasilkan atlet-atlet berbakat yang mampu bersaing di tingkat internasional.
Selain itu, sinergi yang terjalin antara pemerintah, NOC, dan PB Akuatik juga dapat membawa dampak positif dalam peningkatan fasilitas olahraga air di Indonesia. Dengan adanya investasi yang terus meningkat, diharapkan Indonesia dapat memiliki infrastruktur yang memadai untuk mendukung perkembangan olahraga akuatik di negara ini.
Peningkatan jumlah kompetisi seperti IOAC juga dapat menjadi sarana untuk menarik minat masyarakat lebih luas terhadap olahraga air. Dengan menjangkau lebih banyak atlet dari berbagai daerah di Indonesia, diharapkan dapat tercipta keragaman dan inklusivitas dalam dunia olahraga akuatik.
Dengan demikian, prediksi untuk masa depan olahraga akuatik di Indonesia sangatlah cerah. Dengan dukungan yang solid dari pemerintah, NOC, PB Akuatik, dan seluruh pihak terkait, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi kekuatan besar dalam dunia olahraga air. Semua pihak diharapkan terus bersinergi dan bekerja sama untuk mencetak generasi emas atlet-atlet akuatik Indonesia.


