Drama Mohamed Salah: Apakah Ini Awal Perpisahan dengan Liverpool?
Liputan6.com, Jakarta – Drama panas kembali menyelimuti Liverpool setelah Mohamed Salah melontarkan pernyataan mengejutkan usai laga kontra Leeds United, Minggu (7/12/2025) dini hari WIB.
Usai hasil imbang 2-2 yang membuat The Reds kembali gagal mengamankan kemenangan, fokus justru tertuju pada wawancara emosional sang bintang yang menuding klub telah “melemparkannya ke bawah bus”.
Sikap Mohamed Salah
Salah, yang disimpan di bangku cadangan oleh manajer Arne Slot, mengaku kecewa berat dan menilai hubungannya dengan pelatih asal Belanda itu kini retak.
“Saya sangat kecewa. Saya sudah memberikan begitu banyak untuk klub ini selama bertahun-tahun. Tapi rasanya seperti klub ingin saya disalahkan,” ujar Salah dalam wawancara yang langsung memicu perdebatan luas.
Ia menambahkan bahwa perlakuan yang ia terima tak masuk akal dan berbeda dengan ekspektasinya sebagai pemain yang selama ini menjadi ikon klub.
Respon dari Mantan Pemain
Komentar Salah itu langsung memancing respons tajam dari sejumlah mantan pemain top Premier League. Michael Owen, eks striker Liverpool, menyebut bahwa ucapan sang winger adalah “kesalahan besar”.
Chris Sutton, mantan juara Premier League, bahkan lebih blak-blakan. Ia menyebut sikap Salah sebagai “memalukan” dan “tidak menghormati rekan setim maupun manajer”.
Mantan striker Liverpool lainnya, Stan Collymore, memberikan solusi paling straightforward: jika Salah ingin pergi, biarkan ia pergi secepatnya.
Spekulasi Masa Depan Salah
Spekulasi soal masa depan Salah kini makin liar. Bursa taruhan di Inggris bahkan menempatkan pemain asal Mesir itu sebagai kandidat kuat meninggalkan Liverpool pada bursa transfer Januari.
Beberapa bandar menjagokan Saudi Pro League sebagai tujuan utama. Salah diprediksi memiliki peluang besar merapat ke klub-klub kaya Timur Tengah, dengan opsi lain seperti Galatasaray, MLS, Bayern Munich, hingga PSG berada pada tingkat probabilitas yang jauh lebih kecil.
Coral, salah satu bookmaker besar, menyebut bahwa masa depan Salah kini “benar-benar dalam keseimbangan”.
Kesimpulan
Mohamed Salah adalah legenda modern Liverpool, top skor konsisten, ikon klub, dan pemain yang membawa The Reds meraih berbagai trofi prestisius. Namun pernyataan emosionalnya kali ini menandai titik paling panas dalam kariernya di Anfield.
Dengan Piala Afrika hanya tinggal hitungan hari dan bursa transfer Januari menanti, kondisi internal Liverpool tampak jauh dari kata stabil.
Pertanyaannya kini tinggal satu: apakah ini adalah awal dari perpisahan Mo Salah dengan Liverpool? Hanya waktu yang akan menjawab.
Sumber: The Sun
Penampilan Terkini Mohamed Salah
Meskipun drama dan kontroversi mengelilingi pernyataan Mohamed Salah, tidak bisa dipungkiri bahwa performa pemain asal Mesir itu tetap cemerlang. Dengan kontribusi gol dan assist yang konsisten, Salah tetap menjadi andalan Liverpool di lini serang. Namun, apakah masalah di luar lapangan akan berdampak pada performa di atas lapangan, itu menjadi pertanyaan yang mengganjal para penggemar dan analis sepakbola.
Dampak Potensial bagi Liverpool
Jika benar Mohamed Salah memutuskan untuk meninggalkan Liverpool, hal ini tentu akan menjadi pukulan berat bagi skuat The Reds. Kehilangan salah satu pemain terbaik di dunia seperti Salah akan sulit untuk digantikan. Selain itu, kepergian Salah juga bisa berdampak pada kestabilan tim dan keharmonisan di ruang ganti.
Manajer Arne Slot perlu menemukan solusi yang tepat untuk mengelola situasi ini agar tidak merusak performa dan fokus tim dalam meraih target musim ini. Kehadiran Salah tidak hanya penting dalam hal kontribusi gol, tetapi juga memengaruhi atmosfer dan motivasi dalam tim.
Prospek Transfer Salah
Dengan spekulasi yang semakin kencang, prospek transfer Mohamed Salah menjadi sorotan utama. Banyak klub-klub top Eropa yang tertarik untuk mendapatkan jasa Salah jika benar-benar ia meninggalkan Liverpool. Kemungkinan kepindahan ke liga-liga seperti La Liga atau Serie A juga menjadi opsi menarik bagi Salah.
Bagi Liverpool, menjual Salah bisa menjadi sumber pendapatan yang besar, namun mereka juga harus mempertimbangkan dampak kehilangan seorang pemain kunci seperti Salah terhadap citra dan daya saing klub. Kesepakatan transfer Salah juga akan menjadi salah satu saga transfer paling menarik di jendela transfer mendatang.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, drama yang melibatkan Mohamed Salah dan Liverpool mengguncang dunia sepakbola. Apakah ini benar-benar awal dari perpisahan yang tidak terhindarkan atau hanya sekadar ketegangan sesaat, hanya waktu yang akan menjawab. Yang pasti, kisah Mohamed Salah di Liverpool akan terus menjadi sorotan dan menarik untuk diikuti oleh para penggemar sepakbola di seluruh dunia.
