Kevin De Bruyne Menutup Karier di Etihad Stadium dengan Kemenangan Manis
Liputan6.com, Jakarta – Kemenangan yang Manis
Laga kandang terakhir Kevin De Bruyne bersama Manchester City berakhir manis. Sang maestro lini tengah menutup penampilannya di depan publik Etihad Stadium dengan kemenangan 3-1 atas Bournemouth dalam matchday ke-37 Premier League 2024/2025, Rabu (21/5/2025) dini hari WIB.
Momen Emosional Bagi De Bruyne
Laga ini menjadi momen emosional bagi De Bruyne, yang dipastikan akan meninggalkan The Citizens di akhir musim. Meski tak mencetak gol, gelandang asal Belgia tersebut tetap mendapat sambutan meriah dari para pendukung City yang memenuhi stadion.
Kemenangan ini bukan hanya mengamankan tiga poin penting bagi City dalam perburuan tiket Liga Champions, tapi juga menjadi persembahan terakhir De Bruyne di kandang sendiri.
Performa Pemain Manchester City
Dengan performa solid di lapangan dan atmosfer haru di tribune, laga ini menjadi penutup yang layak untuk pengabdian panjang sang gelandang di bawah panji Manchester Biru. Berikut rating pemain Manchester City dalam laga ini selengkapnya.
Ederson – 4/10
Tampil kurang meyakinkan. Hampir memberikan gol mudah ke Tavernier dan tak mampu mencegah gol hiburan dari Jebbinson.
Matheus Nunes – 6/10
Memberikan lebar permainan di sisi kanan, meski gagal mengulang keajaiban gol Marmoush saat mencoba menembak dari jarak jauh.
Ruben Dias – 6/10
Menyelamatkan Ederson dengan blok penting, tapi masih terlihat goyah saat bertahan, terutama saat gol balasan Bournemouth.
Manuel Akanji – 6/10
Lebih nyaman bermain di posisi aslinya sebagai bek tengah. Tidak menonjol, tapi cukup stabil.
Josko Gvardiol – 5/10
Aktif menyerang di babak pertama, namun melakukan blunder besar dengan umpan berbahaya yang berujung kartu merah untuk Kovacic.
Bernardo Silva – 8/10
Tampil penuh determinasi. Mencetak gol penting dan memperlihatkan mental juara usai kekalahan di final FA.
Ilkay Gundogan – 8/10
Motor serangan dan otak permainan. Assist untuk Bernardo menunjukkan kelasnya. Harusnya bermain sejak awal di final sebelumnya.
Omar Marmoush – 8/10
Mencetak gol luar biasa dari jarak 40 yard. Penampilan penuh percaya diri, menjawab kritik dengan gaya.
Erling Haaland – 5/10
Minim kontribusi. Gagal memanfaatkan umpan De Bruyne dan tidak efektif sebagai target man.
Nico Gonzalez – 6/10
Disikut keras oleh Cook, namun bangkit dan mencetak gol perdananya di Premier League.
Rodri, Oscar Bobb, Jeremy Doku, Jack Grealish
Masuk di waktu tambahan. Tidak cukup menit bermain untuk dinilai.
Kesimpulan
Kevin De Bruyne berhasil menutup karier di Etihad Stadium dengan kemenangan manis. Meskipun tidak mencetak gol, kehadirannya tetap menjadi sorotan utama dalam pertandingan tersebut. Para penggemar City memberikan sambutan meriah untuk sang maestro lini tengah, menandai akhir era gemilangnya bersama klub.
Statistik Kevin De Bruyne di Etihad Stadium
Selama karier briliannya di Etihad Stadium, Kevin De Bruyne telah mencatat berbagai statistik impresif. Dari jumlah assist yang menyelamatkan timnya hingga gol-gol spektakuler yang membuat para fans terpesona, De Bruyne telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di hati para penggemar Manchester City.
Dengan rata-rata umpan gol yang akurat dan visi permainan yang luar biasa, De Bruyne telah menjadi tulang punggung Manchester City selama bertahun-tahun. Kemenangan manis di laga terakhirnya hanyalah puncak dari kontribusi gemilangnya untuk klub.
Legacy Kevin De Bruyne di Manchester City
Kevin De Bruyne bukan hanya pemain biasa di Manchester City. Ia telah menciptakan warisan yang akan dikenang selamanya oleh para penggemar klub. Dari gelandang kreatif hingga pemimpin lapangan yang tak tergantikan, De Bruyne telah memberikan segalanya untuk timnya.
Keseimbangan antara keterampilan individu dan semangat juangnya membuat De Bruyne menjadi ikon bagi generasi baru pemain sepak bola. Inspirasi yang ia berikan tidak hanya terbatas pada lapangan hijau, tetapi juga di luarnya sebagai sosok yang profesional dan berdedikasi.
Komentar Para Ahli tentang Karier Kevin De Bruyne
Banyak ahli sepak bola dan mantan pemain yang memberikan komentar tentang karier Kevin De Bruyne di Manchester City. Mereka mencatat betapa pentingnya peran sang gelandang dalam kesuksesan klub dan bagaimana kepergiannya akan meninggalkan kekosongan yang sulit untuk diisi.
Dari kemampuan teknis hingga kecerdasan taktisnya, De Bruyne dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah Manchester City. Kontribusi dan dedikasinya tidak hanya dihargai oleh penggemar, tetapi juga oleh rekan-rekannya dan lawan-lawannya di lapangan.
Masa Depan Kevin De Bruyne
Dengan kepergian dari Manchester City, banyak spekulasi tentang masa depan Kevin De Bruyne mulai muncul. Beberapa mengatakan bahwa ia akan kembali ke Belgia untuk mengakhiri karier di klub asalnya, sementara yang lain meramalkan langkah ke liga lain di Eropa.
Satu hal yang pasti, kepergian De Bruyne dari Etihad Stadium tidak berarti akhir dari kariernya. Pemain berbakat ini masih memiliki banyak tahun bermain di level tertinggi dan akan terus menjadi bintang yang bersinar di panggung sepak bola internasional.
Kesimpulan
Dengan kemenangan manis di laga terakhirnya di Etihad Stadium, Kevin De Bruyne menutup babak baru dalam kariernya dengan penuh kebanggaan. Warisan dan kontribusinya bagi Manchester City tidak akan pernah terlupakan, dan namanya akan selalu diukir dalam sejarah klub sebagai salah satu pemain legendaris.
Kisah De Bruyne di Etihad Stadium mungkin telah berakhir, namun petualangannya dalam dunia sepak bola masih panjang dan penuh potensi. Para penggemar dan pecinta sepak bola akan terus mengikuti perkembangan karier sang maestro lini tengah dengan antusiasme yang tinggi.
