Special Olympics Indonesia Gelar Seleksi Atlet di DKI Jakarta untuk PESONAS 2026

Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi DKI Jakarta recently held a series of athlete selections in preparation for the Special Olympics Indonesia National Sports Week (PESONAS) 2026. The agenda aimed to select the best athletes from Jakarta to represent the province in the national sports event for individuals with intellectual disabilities.

The selection activities organized by SOIna took place at the Rawamangun Athletic Stadium on Saturday (3/5/2025), involving hundreds of athletes from various sports branches that are part of the Special Olympics Indonesia Program in DKI Jakarta.

The selection was divided into two sessions. The morning session started at 07.00 AM until completion for the sports branches of athletics, bocce, bowling, gymnastics, dance sport, and young athletes. The second session took place at 3.00 PM until completion specifically for badminton, volleyball, futsal, basketball, table tennis, soccer, swimming, and handball.

The selected athletes will then undergo a training camp as part of the preparation process towards PESONAS. Mustara Musa, M.Pd, the Chairman of SOIna Provinsi DKI Jakarta, stated that this activity is not only about competition but also aims to provide equal opportunities for athletes to showcase their abilities, courage, and sportsmanship.

Supported by the Youth and Sports Agency of DKI Jakarta, this program aims to identify potential athletes to represent SOIna Provinsi DKI Jakarta at the national level. “This activity is part of the year-round development program of SOIna DKI Jakarta and also serves as preparation for athletes to participate in the 2026 PESONAS event,” said Mustara Musa in a statement received by Liputan6.com.

“In 2027, hopefully athletes from DKI Jakarta will be selected to represent Indonesia at the Special Olympics World Games,” he added. PESONAS is the largest sports event for Special Olympics Indonesia athletes at the national level, held every four years. Besides being a platform for achievement, PESONAS is also an important moment to strengthen inclusion and equality for individuals with intellectual disabilities in Indonesia.

The athlete selection activities for DKI Jakarta ahead of PESONAS 2026 were attended and opened by the Head of the Youth and Sports Agency of DKI Jakarta, Drs. Andri Yansyah, M.H. In his address, he expressed hope that the SOIna selections would produce prideful athletes for DKI Jakarta.

“Through this activity, extraordinary athletes from DKI Jakarta will emerge, not only excelling in the field but also becoming inspirations for everyone, showing that limitations are not obstacles to dreaming big and making them come true,” he said.

SOIna Provinsi DKI Jakarta also hopes to continue encouraging active participation from the community, coaches, and families in supporting the development of athletes’ potential and expanding public understanding of the importance of inclusion in the world of sports.

Prediksi untuk Special Olympics Indonesia PESONAS 2026

Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi DKI Jakarta baru-baru ini mengadakan serangkaian seleksi atlet dalam persiapan untuk Special Olympics Indonesia National Sports Week (PESONAS) 2026. Agenda ini bertujuan untuk memilih atlet terbaik dari Jakarta untuk mewakili provinsi dalam acara olahraga nasional untuk individu dengan disabilitas intelektual.

Kegiatan seleksi yang diselenggarakan oleh SOIna berlangsung di Stadion Atletik Rawamangun pada Sabtu (3/5/2025), melibatkan ratusan atlet dari berbagai cabang olahraga yang menjadi bagian dari Program Special Olympics Indonesia di DKI Jakarta.

Seleksi dibagi menjadi dua sesi. Sesi pagi dimulai pukul 07.00 pagi hingga selesai untuk cabang olahraga atletik, bocce, bowling, senam, tari olahraga, dan atlet muda. Sesi kedua berlangsung pukul 15.00 hingga selesai khusus untuk bulutangkis, bola voli, futsal, bola basket, tenis meja, sepak bola, renang, dan bola tangan.

Atlet yang terpilih akan menjalani kamp pelatihan sebagai bagian dari proses persiapan menuju PESONAS. Mustara Musa, M.Pd, Ketua SOIna Provinsi DKI Jakarta, menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya tentang kompetisi tetapi juga bertujuan untuk memberikan kesempatan yang sama bagi atlet untuk memperlihatkan kemampuan, keberanian, dan sportivitas mereka.

Didukung oleh Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, program ini bertujuan untuk mengidentifikasi atlet potensial untuk mewakili SOIna Provinsi DKI Jakarta di tingkat nasional. “Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengembangan sepanjang tahun SOIna DKI Jakarta dan juga sebagai persiapan bagi atlet untuk berpartisipasi dalam acara PESONAS 2026,” kata Mustara Musa dalam pernyataan yang diterima oleh Liputan6.com.

“Pada tahun 2027, semoga atlet dari DKI Jakarta akan terpilih untuk mewakili Indonesia di Special Olympics World Games,” tambahnya. PESONAS adalah acara olahraga terbesar untuk atlet Special Olympics Indonesia di tingkat nasional, diselenggarakan setiap empat tahun sekali. Selain menjadi platform prestasi, PESONAS juga merupakan momen penting untuk memperkuat inklusi dan kesetaraan bagi individu dengan disabilitas intelektual di Indonesia.

Kegiatan seleksi atlet untuk DKI Jakarta menjelang PESONAS 2026 dihadiri dan dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Drs. Andri Yansyah, M.H. Dalam pidatonya, ia menyatakan harapannya bahwa seleksi SOIna akan menghasilkan atlet yang membanggakan untuk DKI Jakarta.

“Melalui kegiatan ini, atlet luar biasa dari DKI Jakarta akan muncul, tidak hanya unggul di lapangan tetapi juga menjadi inspirasi bagi semua orang, menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah hambatan untuk bermimpi besar dan mewujudkannya,” ujarnya.

SOIna Provinsi DKI Jakarta juga berharap untuk terus mendorong partisipasi aktif dari masyarakat, pelatih, dan keluarga dalam mendukung pengembangan potensi atlet dan memperluas pemahaman publik tentang pentingnya inklusi dalam dunia olahraga. Semua ini menunjukkan komitmen SOIna dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung bagi atlet dengan disabilitas intelektual dalam meraih mimpi-mimpi mereka.