Pelatih Timnas Indonesia U-23 Ungkap Alasan Tak Memasukkan Marselino dan Struick ke Skuad Piala AFF U-23 2025
Menjelang ajang Piala AFF U-23 2025, pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, memutuskan untuk tidak menyertakan duo pemain senior Marselino Ferdinan dan Rafael Struick dalam skuadnya. Meskipun keduanya masih memenuhi syarat usia untuk berpartisipasi dalam turnamen di level Asia Tenggara tersebut, Vanenburg memiliki alasan kuat untuk keputusannya.
Alasan Ketidakhadiran Marselino dan Struick
Meskipun usia Marselino baru 20 tahun dan Rafael Struick 22 tahun, keduanya telah memiliki pengalaman bermain di level internasional dengan timnas senior. Meski demikian, Vanenburg memilih untuk tidak memasukkan mereka dalam skuad Piala AFF U-23 2025. Menurut Vanenburg, keputusannya didasarkan pada kebutuhan timnas senior Indonesia yang akan menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Kedua pemain itu masih sangat dibutuhkan oleh timnas senior Indonesia untuk persiapan kualifikasi Piala Dunia 2026. Saya merasa lebih penting bagi mereka untuk fokus pada tujuan tersebut daripada bergabung dengan timnas U-23,” ungkap Vanenburg dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Pilihan Pemain untuk Piala AFF U-23 2025
Vanenburg sendiri telah memilih dua pemain dari timnas senior, yaitu Hokky Caraka dan Muhammad Ferarri, untuk membela Timnas Indonesia U-23 dalam ajang Piala AFF U-23 2025. Meskipun Marselino dan Struick tidak akan ikut serta, Vanenburg mengaku puas dengan pemain yang dipilihnya.
“Meski terdiri dari pemain muda, saya percaya bahwa skuad yang saya miliki saat ini memiliki kualitas yang baik. Kami akan berusaha memberikan yang terbaik dan mengalahkan setiap lawan yang ada di depan kami,” tambah Vanenburg.
Dengan demikian, meskipun absennya Marselino Ferdinan dan Rafael Struick, Timnas Indonesia U-23 tetap optimis dalam menghadapi tantangan di Piala AFF U-23 2025. Dukungan dari para pemain muda yang berkualitas diharapkan mampu membawa Garuda Muda meraih prestasi gemilang di turnamen tersebut.
Persiapan Timnas Indonesia U-23 untuk Piala AFF U-23 2025
Dengan tidak menyertakan Marselino Ferdinan dan Rafael Struick dalam skuadnya, pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, harus memastikan bahwa pemain yang dipilihnya memiliki kemampuan dan potensi yang dapat mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh dua pemain senior tersebut. Vanenburg perlu memastikan bahwa timnya tetap solid dan siap menghadapi persaingan di ajang Piala AFF U-23 2025 yang sangat kompetitif.
Selain itu, kehadiran Hokky Caraka dan Muhammad Ferarri dari timnas senior dapat memberikan pengalaman berharga kepada pemain muda lainnya dalam tim. Mereka bisa menjadi panutan dan membimbing rekan-rekannya dalam menghadapi tekanan dan tuntutan persaingan di level internasional.
Fokus pada Pengembangan Pemain Muda
Keputusan pelatih Vanenburg untuk tidak memasukkan Marselino dan Struick dalam skuad Piala AFF U-23 2025 juga dapat dipandang sebagai strategi untuk lebih fokus pada pengembangan pemain muda. Dengan memberikan kesempatan kepada pemain-pemain muda untuk berkompetisi di level internasional, Vanenburg dapat melihat potensi dan kemampuan mereka secara langsung.
Dengan demikian, meskipun absennya dua pemain senior tersebut, Timnas Indonesia U-23 dapat mengambil kesempatan ini untuk melihat bakat-bakat muda yang dapat menjadi andalan tim di masa depan. Ini adalah kesempatan emas bagi para pemain muda untuk membuktikan kemampuan mereka dan meraih pengalaman berharga dalam turnamen bergengsi seperti Piala AFF U-23.
Harapan dan Dukungan untuk Timnas Indonesia U-23
Dukungan dari para suporter dan penggemar sepak bola Indonesia diharapkan dapat memberikan semangat tambahan bagi Timnas Indonesia U-23 dalam menghadapi Piala AFF U-23 2025. Meskipun tanpa kehadiran Marselino dan Struick, para pemain yang dipilih oleh pelatih Vanenburg akan berjuang keras untuk meraih hasil terbaik untuk bangsa dan negara.
Dengan persiapan yang matang dan semangat juang yang tinggi, Timnas Indonesia U-23 optimis dapat bersaing dan mencapai prestasi gemilang di Piala AFF U-23 2025. Semoga dengan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat Indonesia, Garuda Muda dapat mengejutkan dunia sepak bola dengan performa mereka yang memukau di turnamen ini.
By expanding upon the reasons behind the absence of Marselino Ferdinan and Rafael Struick from the squad, emphasizing the focus on developing young players, and highlighting the importance of support from fans, the article provides a more comprehensive understanding of the situation surrounding Timnas Indonesia U-23 in the lead-up to the AFF U-23 Cup 2025.
